1.
Restriksi
Venturi
Venturi merupakan bentuk klasik yang terdiri
dari bagian masuk yang mengecil,bagian leher dan bagian keluar yang membesar.
Kecepatan fluida bertambah dalam bagian masuk dan tekanan headnya berkurang.
Titik pengambilan tekanan dihubungkan dengan manipol (bahu lipat) yang
mengelilingi bagian hulu dan bagian leher tabung itu.
Dalam
sistem control otomatis,melalui venturimeter didapatkan nilai tekanan di dua
bagian venturi,yang selanjutnya dihubungkan dengan transmitter. transmitter
tersebut mengubah sinyal tekanan menjadi sinyal arus listrik dan system control
data akan mengubah besaran arus yang ada tersebut menjadi besar aliran sesuai
dengan standar yang ditentukan.
Transmitter tabung venturi
Aplikasi tabung venturi digunakan untuk menangani fluida cair,lumpur,dan air limbah. Berikut adalah penggunaan venturi pada sebuah PLTU, untuk mengukur debit aliran udara panas yang masuk ke pulverizer. Pada tanda lingkaran merah dan biru adalah titik ambil tekanan statir dari aliran udara yang ada. Pada sistem ini digunakan tiga titik pada sisi luas penampang dan tiga titik di luas penampang yang lebar. Sedangkan garis hijau adalah arah aliran udara didalam venturi tersebut.
2.
Restriksi Orifis
Orifice
merupakan alat yang paling umum digunakan dalam pengukuran aliran. Orifice adalah
suatu pelat metal yang tipis dengan lubang ditengah2nya. Aliran dapat
dilihat dari pemasangan orifice, lubang yang tajam adalah tempat upstream/aliran
masuk dan lubang yang agak landai sebagai tempat downstream/tempat
keluar. Ketika
orifice plate di pasang pada aliran (biasanya dipasang diantara flanges),
orifice meningkatkan laju alir melalui lubang orifice yang kecil yang
mengakibatkan adanya perbedaan tekanan (DP). Tekanan ini difungsikan sebagai
laju alir / flow rate. Aplikasi dari orifis
digunakan untuk mengukur volume gas, liquid dan steam
dalam jumlah
yang besar.
Aplikasi restriksi orifis pada saluran pipa air PDAM.
3.
Restriksi Nosel
Restriksi nosel juga
disebut setengah venturi. Restriksi nosel memiliki
gabungan sifat dari orifice plate dengan venturi. Karena bentuknya, restriksi nosel memiliki sifat kehilangan tekanan permanen yang rendah daripada orifice
plate tapi lebih tinggi daripada venturi. Restriksi nosel juga lebih
murah daripada venturi tube sendiri. Flow nozzle
digunakan pada pengukuran aliran dengan kecepatan alir yang tinggi. Mereka lebih kuat
dan tahan erosi daripada orifice plate
Aplikasi nosel pada pipa saluran air yang berkecepatan tinggi